Study with Me if not now when?

Selasa, 23 April 2013

TIPS & TRIK MEMBELI MOBIL BEKAS/ SECOND HAND

Glitter Text MakerMembeli mobil bekas? Iya... mobil second hand, bahasa halusnya. Kelihatannya mudah tapi sebenarnya susah banget lho. Bila suatu saat Anda sudah kebelet ingin membeli mobil idaman (kayaknya sudah “sesuatu banget” gitu), tetapi kantong lagi cekak, maka mau tidak mau yang bekas/ second bolehlah jadi pilihan. Kasihan deh gue, soalnya belum-belum pikiran sudah ruwet dihantui pertanyaan; sudah OK kah pilihan saya?
Pertanyaan yang sangat wajar, berhubung membeli mobil second itu ibarat, “seperti membeli kucing dalam karung”. Sekali salah pilih/ beli, maka penyesalan yang ada tiada berarti lagi. And so pasti kantong Anda akan terogoh semakin dalam. Alias tekor habis...

Sering orang berpendapat, bila beli mobil second, pilih saja yang bodinya mulus kinclong-kinclong, soal mesinnya? Itu mah nomer dua! Atau sebaliknya pilih saja yang mesinnya masih halus, soal bodinya? Itu mah nomer dua! Nah mulai bingung khan? Sebenarnya ada beberapa tips sederhana yang bisa dipakai sebagai bekal ketika akan membeli mobil second hand (memang agak bawel sih, tapi yang penting selamat!), yaitu:
  • Berpikir realistis, namanya barang bekas pasti sudah berubah banyak dari kondisi barunya.
  • Berpikir realistis, karena sudah berubah banyak berarti biaya perawatan awal bakal melejit.
  • Untuk itu perlu dialokasikan adanya 2 macam budget/ anggaran. Budget ke 1, untuk biaya meminang sang mobil second pujaan. Budget ke 2, untuk biaya penyegaran/ renovasi/ rebuild agar mobil dapat tampil segar bugar kinclong-kinclong. Siapa yang nggak mau? 
  • Berpikir realistis, tidak perlu ngotot mengambil mobil idaman (kecuali Anda penggemar berat, sehingga Anda merasa “menderita, sengsara dan tidak bahagia” bila belum bisa memilikinya), sekiranya ternyata kondisi After Sales Service-nya sangat tidak mendukung. Misal; cari spare partnya susah dan jarang, bengkelnya jarang & harus khusus, harga jual kembali jatuh, dll.
  • Bila sudah ketemu mobil second pilihan, berpikirlah selalu, bahwa kondisi terakhir bodi dan mesin sangatlah penting.   
  • Sebelum beraksi lebih lanjut, tanyakan dulu harga penawaran dari si penjual. Selain itu tanyakan kelengkapan surat-surat resminya (utama BPKB dan STNK) dan biaya perpanjangan STNK nya, agar tidak kaget belakangan.
hati-hati dengan penyok seperti ini
  • Untuk kondisi bodi, yang penting; tidak ada bekas tabrakan berat, tidak ada karat/ bentol-bentol bakal karatan di sekujur bodi (terus terang karat itu seperti penyakit kanker, susah dibasmi), pintu-pintu dan kap-kap mesin dan bagasi/ pintu belakang masih berfungsi baik dan normal, kaca-kaca mobil utuh tidak banyak goresan dan retakan halus, kaca/ mika lampu-lampu di depan dan buritan utuh tidak ada yang pecah atau bolong, bagian-bagian pinggang tidak ada yang penyok (bakalan susah dibetulkan), karet-karet pintu masih kenyal sehingga masih berfungsi baik saat pintu ditutup, warna cat masih rata/ tidak bule.   
  • Untuk kondisi mesin, yang penting; tidak ada bunyi ekstrim (keletek-keletek seperti suara mesin jahit engkol) saat mesin dihidupkan, karena itu tandanya oli mesin agak tersumbat jalannya (so tinggal menghitung hari, bahwa mesin sebentar lagi jebol), tidak ada rembesan oli di sekujur bodi mesin, bak oli transmisi, bak oli gardan dan ujung knalpot, tidak ada oli ngebul di ujung knalpot, asap knalpot bebas bau oli. 
  • Tetaplah tampil cool dan kritis, jangan mudah terbujuk oleh rayuan/ bualan si penjual yang bersifat menyepelekan, bahwa kerusakan/ cacat yang berhasil ditemukan itu tidak apa-apa, mudah diganti, spare partnya mudah didapatkan di toko-toko, dll. Hati-hati hal ini bakalan membuat kerepotan ketika mobil sudah terlanjur dibeli. Misal; mika kaca lampu belok/ seins / winker dalam keadaan pecah, logikanya kan sudah diganti sama si penjual (lha wong katanya mudah dibeli di toko-toko). Tapi kenapa tidak diganti? Perlu dicurigai, bahwa part tersebut memang sudah langka di pasaran.
  • Perhatikan di dalam kap mesin tidak ada kabel-kabel asing/ kabel listrik rumahan berseliweran, patut dicurigai kondisi sensor-sensor, AC dan instrument (tachometer, speedometer, dll.) kemungkinan sudah bermasalah/ mal function/ banyak yang sudah mati.
  • Perhatikan interior dengan seksama; plafon relatif bersih dan tidak ngendoi (sudah kendor menggantung), dasbor dan panel-panel pintu terpasang rapi, tidak ada yang baret akut, robek/ pecah/ retak, fungsi maju mundur dan rebah jok-jok masih bagus/ tidak ngoplak dan tidak seret, lapisan dan spons jok tidak ada yang bolong, cuil besar atau sobek (ingat spons jok dibuat secara khusus dengan sistem cetakan oleh pabrikan, sehingga penggantinya bakalan susah ditemukan di pasaran). Hindari beli mobil ini jika didapati sound system sudah dimodifikasi, karena kemungkinan tempat nongkrongnya sudah dibobok habis dan sistem kelistrikannya sudah berubah banyak, kecuali anda fun-fun aja tuh serta histori modifikasinya dapat diketahui dengan baik, terakhir pastikan di bagian lantai tidak ada karat ekstreem.  
  • Duduk dan hidupkan mesin. Lalu cek panel instrument apakah lampu-lampu indikator, monitor data display/ LCD dan tachometer masih berfungsi baik, hidupkan AC dan cek semua option yang ada, hidupkan wiper, lampu-lampu interior dan eksterior lalu cek apakah masih berfungsi normal, dll. Singkat kata hidupkan semua tombol yang ada di dalam dan cek apakah semuanya masih berfungsi normal. Jika ditemukan ada yang sudah tidak berfungsi mintalah diganti/ dibetulkan dulu sebelum mobil dibeli, jika penjual ngeles/ menolak, boleh saja lupakan untuk membeli mobil tersebut (daripada anda kerepotan di belakang hari).
  • Minta dilakukan test jalan sekedarnya untuk memeriksa apakah; speedometer masih berfungsi baik, pedal kopling tidak berat dan kopling masih menggigit kuat/ tidak slip, tuas transmisi tidak seret saat pindah gigi/ berpindah sendiri (untuk transmisi otomatic pastikan tidak ada gejala transmisi loose/ selip), rem & ABS (bila ada) berfungsi baik tidak pincang dan ndut-ndutan, power steering berfungsi baik (stir kemudi masih enteng diputarnya), terakhir cek rem tangan apakah masih berfungsi baik.
  • Bila semuanya sudah mantap/ OK, cek keaslian dan kelegalan surat-surat mobil (BPKB & STNK) di kantor samsat terdekat dan cek polis asuransi bila ada. Hindari BPKB duplikat karena mobil bakalan susah dijual kembali dan harga jualnya terjun bebas. 
  •  
  • Bila semuanya beres, tetaplah tampil cool dan kritis. Lakukan negosiasi ulang dan bila harga sudah deal lakukan transaksi dengan cara paling aman, misal ajak penjual ke bank langganan yang orang-orangnya sudah familier dengan Anda. Pastikan sekali lagi surat-surat penting sudah di tangan, termasuk semua kunci cadangan, tools dan dongkrak bawaan pabrik dan ban serep, lebih beruntung lagi bila Buku Pedoman Pemilik dan Buku Panduan Service-nya masih ada dan dapat diterima utuh. Jangan lupa menyiapkan kwitansi ber materai sebagai tanda bukti pembayaran sudah dilakukan. Ingat yang asli untuk pihak pembeli.  
Note:
Selalu bawa teman 1 atau 2 orang, lebih bagus lagi yang mengerti/ ahli tentang seluk-beluk mobil. Selain untuk teman sharing/ diskusi juga, untuk menjaga keselamatan dan keamanan diri agar terhindar dari tindak penipuan/ kejahatan. WHO KNOWS lah yaw...? 
Hindarisikap menyepelekan kondisi mesin, meskipun bisa diperbaiki di bengkel manapun, tetapi hasilnya tidak akan pernah memuaskan. Hal ini disebabkan banyaknya standar (SOP); peralatan/ tools, pengukuran, perbaikan, pengujian, penggantian, pemasangan dan pembongkaran, dll., dari pabrikan pembuat mobil, yang tidak mungkin dimiliki oleh bengkel-bengkel tersebut. Tapi janganlah risau, agar tidak terlalu mengecewakan, cari dan pilihlah bengkel terpercaya yang sudah berpengalaman dan terkenal ahli dalam menangani mesin mobil yang seperti Anda miliki. Atau kalau Anda tidak mau pusing bawa saja ke bengkel resminya dengan resiko kantong jebol parah.
Setelah mobil bekas sudah berada ditangan, maka tidak ada salahnya bila Anda segera mengambil tindakan untuk mengembalikan kebugaran mobil second pujaan yang baru Anda miliki. Berikut Tips Sederhana Rebuild Ringan Mobil Bekas.

Good Luck & Peace...!


Day Intonightcarl Cox Day Intonight - Carl Cox

Senin, 22 April 2013

TIPS TRIK SEDERHANA REBUILD RINGAN MOBIL BEKAS.

Rebuild (membangun ulang) / renovasi mobil bekas (second hand) yang baru dibeli adalah hal yang cukup menantang sekaligus bikin kepala pusing, yaitu bagaimana membangun ulang mobil second yang semula tampil memelas menjadi apik, muda, segar dan bugar kembali.
Note:  
Rebuildmobil bekas disini, bukanlah rebuild berat atau membangun kembali mobil yang sudah dalam keadaan "hancur" menjadi bagus kembali dan layak jalan, yang akan saya sampaikan pada artikel tersendiri.

Dalam hal ini perlu sedikit pengetahuan tentangnya, agar hasilnya tepat sasaran dan tepat manfaat sebanding dengan dana yang sudah dikeluarkan, sehingga terhindar dari bahaya pemborosan / buang-buang duit. Bisa saja karena salah paham dalam mengartikan rebuild, (misalnya sisa dana yang ada terlanjur dihabiskan untuk membeli aksesoris-aksesoris yang sebenarnya kurang perlu), maka bukannya mobil tampil apik, muda, segar dan bugar, tetapi malah sebaliknya tampil menor bin ribet. Amit-amit jabang bayi, cukup situ saja yang mengalaminya. Haha...

Namanya juga mobil second, meskipun sudah hati-hati, teliti dan seksama waktu membelinya, tetap saja bawaannya kurang bisa memuaskan hati, pikiran, jiwa & raga. Ditambah lagi “riwayat hidupnya” tidak kejuntrungan, alias;
  GELAP -.
Jadi ingat dengan pepatah, “Seperti membeli kucing dalam karung”, maka satu-satunya jalan keluar yang maknyus, yaitu: mobil perlu di rebuid / di renovasi ulang, dengan cara yang cukup mudah dan lumayan efektif ekonomis.


Tahapan-tahapan dalam rebuild / renovasi mobil second, sbb:

    TAHAP PERTAMA.

    Prioritas adalah rebuild bagian mesin dan kaki-kaki dulu, karena sudah jelas mobil second dibeli untuk beraktifitas. Ok setuju, tapi yang mana duluan? Ya dua-duanya sekaligus. Disini boleh dijamin, bahwa mobil Anda sudah 75% tampil bugar!
        Bagian mesin, minimal rebuild yang pokok dilakukan, yaitu:
        1. Menguras dan mengganti baru semua cairan yang ada (oli mesin, oli transmisi manual / automatic, oli gardan bila ada, radiator coolant, minyak rem / brake fluid dan oli power steering, bila ada).
        2. Mengganti baru semua filter yang ada (filter oli, filter udara, filter AC bila ada).
        3. Mengganti baru semua busi yang ada, ganti dengan yang setipe. 
        4. Mengganti baru sabuk-sabuk / belt  (timing belt, compressor belt, dinamo belt).
        5. Mengganti baru aki / accu dengan aki branded. Meski mahal tapi tokcer, tidak menyusahkan.
        6. Memperbaiki / mengganti baru knalpot, terutama bagian tabung peredam / muffler yang sudah bolong-bolong karena karatan / jebol.
        INFO TERBARU! (swear, mohon maaf ini bukan iklan atau promosi).
        Untuk mesin mobil Anda yang sudah tergolong uzur dan tenaganya loyo, atau beberapa hari ini knalpotnya mengeluarkan asap putih alias ngebul (baik mesin masih baru atau lama). Jangan bersedih hati, stress dan galau duluan, karena pusing memikirkan biaya perbaikan mesin yang sangat mahal. Apalagi sekarang apa-apa mahal! Untuk jalan keluar dari masalah Anda, Anda boleh mencoba produk bernama "NANO ENERGIZER" (info lengkapnya silakan Anda browsing di Google) yang bisa Anda gunakan untuk mengobati kesedihan Anda. Produk ini bisa didapat di toko ACE Hardware terdekat. Saya sudah membuktikan sendiri, dengan menambahkan zat ini kedalam mesin mobil saya, maka setelah + 500 KM pemakaian, kepulan-kepulan asap putih bau oli terbakar dari mesin mobil saya yang sudah 6 tahun pakai, mendadak lenyap. Selain itu, bunyi mesin tambah halus, tarikan makin enteng dan kalau pagi2 di starter dari knalpot keluar kembali asap putih tapi ini uap air yang menunjukkan bahwa kompresi mesin bagus kembali yang berarti MESIN DALAM KONDISI SEHAT! Tanpa turun mesin!

        Bagian kaki-kaki, minimal rebuild yang pokok dilakukan, yaitu:
        1. Mengganti baru semua kampas rem / brake pad, dengan yang orisinil.
        2. Mengganti baru semua shockbreaker / peredam kejut, dengan yang orisinil.
        3. Mengganti baru semua ban yang ada, sekalian velgnya bila dana masih mencukupi (sebisanya hindari membeli velg bekas, berbahaya!).
        4. Setel ulang dan perbaiki rem tangan / hand brake bila kurang mumpuni.
        Note:
        Pastikan semua produk-produk yang dibeli branded asli, dengan membeli di agen resmi.

         
        TAHAP KEDUA.

        Selanjutnya rebuild bagian kelengkapan, karena berkaitan dengan keselamatan dan keamanan berkendara, serta untuk memenuhi regulasi yang berlaku.  

        Bagian kelengkapan, minimal rebuild yang pokok dilakukan, yaitu:
        1. Mengganti baru karet penghapus kaca / wiper depan dan belakang, bila ada.
        2. Mengganti baru semua bohlam lampu yang sudah putus. Terutama lampu; utama, dim, senja, kabut, seins, belakang, mundur, plat nomor dan lampu rem.
        3. Memperbaiki / mengganti baru kaca / mika-mika lampu sudah pudar / pecah.
        4. Memperbaiki / mengganti baru klakson yang sudah putus.
        5. Memperbaiki / mengganti baru kaca / bodi spion yang sudah pecah / patah.
        6. Memperbaiki / mengganti baru handle-handle pintu yang sudah patah / rusak.
        7. Memperbaiki / mengganti baru kunci-kunci dan mekanisme pintu yang sudah macet / rusak.
        8. Memperbaiki / mengganti baru kunci-kunci dan mekanisme kap mesin dan bagasi yang sudah macet / rusak.
        9. Memperbaiki / mengganti baru mekanisme (manual / elektris) buka tutup kaca-kaca pintu yang sudah macet / rusak.

        TAHAP KETIGA.

        Terakhir adalah rebuild bagian eksterior dan interior, terkait dengan penampilan. Ibarat semakin necis bajunya, maka semakin tampil percaya diri dibuatnya. 

        Bagian eksterior, minimal rebuild yang pokok dilakukan, yaitu:
        1. Memperbaiki / bodi retak / pecah / baret-baret / penyok-penyok, yang ada.
        2. Men-sol / cat setempat / bagian cat yang baret, belang dan terkelupas.
        3. Memperbaiki / mengganti baru garnis, emblem. logo, merk yang sudah kusam / rusak / hilang.
        Note:
        Bila dana yang tersedia lumayan gedhe, bisa di cat oven ulang plus paint protection sekaligus. Untuk perubahan warna cat harus dilaporkan dulu ke kantor polisi, agar tetap memenuhi regulasi yang berlaku.
        Bila cat mobil dirasa +90% masih mulus kondisinya, bisa dilakukan poles ulang ke sekujur bodi mobil di salon mobil langganan (pastikan pasta / cairan polesnya branded, keluaran pabrik sungguhan / bukan produk industri rumahan / oplosan).
        Atau bila Anda memiliki waktu yang cukup luang, Anda bisa saja memolesnya sendiri. Untuk ini dapat Anda lihat di artikel dari blog ini: Tips & Trik Memoles Sendiri Mobil Anda.
        Pasta / cairan poles bikinan pabrik sudah di riset terlebih dulu, sehingga ada jaminan tidak beresiko terhadap keawetan cat dan kaca mika lampu-lampu (tidak menyebabkan cat dan kaca mika lampu-lampu menjadi pudar / bule / kuning kusam / retak-retak / mati, setelah dalam jangka waktu tertentu).

        Bagian interior, minimal rebuild yang pokok dilakukan, yaitu:
        1. Membersihkan dan merapikan seluruh bagian interior (plafon, jok-jok, dasbor, karpet, bekleid / panel pintu-pintu, dll.), bisa dilakukan di salon mobil terpercaya.
        2. Mengganti baru karpet kaki yang sudah bulukan / jebol.
        3. Memperbaiki / mengganti baru lapisan jok-jok yang sudah bulukan / sobek.
        4. Memperbaiki / mengganti baru mekanisme maju mundur / slider dan tegak rebah / recliner, jok-jok yang sudah macet / rusak.
        5. Memperbaiki / mengganti baru mekanisme seat belt yang sudah macet / rusak.
        6. Mengganti baru kaca-kaca film yang sudah luntur / belang / baret / ngelotok / sobek / rusak.
        Note:
        Karena rebuild Tahap Utama dan Kedua di atas itu hukumnya wajib, maka saat akan memutuskan membeli mobil bekas, Anda diharapkan sudah pastikan untuk menyediakan dana lebih +30% dari harga mobil sebagai dana rebuild.
        Dalam rebuild mobil second utamakan selalu; keselamatan dan keamanan, baru kemudian kenyamanan dan penampilan. OK Boss?
        Sekiranya Anda kurang puas dengan cuma rebuild saja, tidak ada salahnya Anda sekalian saja mencoba melakukan modifikasi (ringan), agar selain bugar tampilan mobil Anda juga segar dan awet muda. Untuk itu jangan segan-segan menyenguk ke artikel: Modifikasi Ringan Mobil Anda yang ada di Blog ini juga.


        Good Luck & Peace...! 




        Crush - Paul Van Dyk

        TIPS TRIK SEDERHANA MENAKLUKKAN TANJAKAN

        Menaklukkan tanjakan, cukup membuat sebagian besar orang berkeringat dingin dan grogi, tapi bagi sisanya mungkin dianggap biasa-biasa atau bahkan seperti mainan anak-anak. Ya syukurilah. Jalan tanjakan tidak akan terlalu bermasalah bila arus lalu lintasnya sedang lancar, Anda tinggal menekan pedal gas, “ mak juss...” sudah terlewati deh.

        Akan berbeda situasinya bila arus lalu lintas di jalan tanjakan tersebut sedang rapat padat merayap alias MACET, seperti di Jakarta yang saban hari dirundung macet atau jalur berbukit (naar boven) Puncak  di hari-hari libur. Dimana jarak antar kendaraan yang sedemikian rapat, tentunya menuntut konsentrasi penuh dan kehati-hatian ekstra. Bagaimana tidak STRESS jack..., tidak sengaja mundur/ melorot sedikit saja sudah, gubraaak!

        Berbincang tentang tanjakan, sebenarnya terdapat 2 macam tanjakan, yaitu:

        1. Tanjakan landai, mudah dijumpai di jalan-jalan kota besar, seperti Jakarta, Bandung, Medan, dll.
        2. Tanjakan curam, mudah dijumpai di jalan-jalan daerah pegunungan, seperti Puncak, Batu, dll.

        Faktor yang paling berperan dalam sukses tidaknya menaklukkan tanjakan dengan arus lalu lintas rapat padat merayap, yaitu; rem tangan/ hand brake. Selain itu tenaga mesin, kemampuan kopling, rem roda dan bobot kendaraan (total berat: mobil+orang+barang).

        Tenaga besar, kopling galak dan rem mantap bukanlah jaminan 100%, bahwa mobil bakal sukses menaklukkan tanjakan, bila cara memainkan rem tangan si pengemudi belum lihai. Akibatnya, tanpa disadari ia terlalu sering memainkan ½ kopling (istilah umum: menggantung kopling) bersamaan saat melepas rem tangan. Jadi tidak heran jika akhirnya mobil kandas di tengah-tengah tanjakkan akibat kopling hangus terbakar. Hal ini tentu makin menyusahkan banyak orang dan lalu lintas akan semakin macet, ditambah lagi kantong bakal terkuras habis untuk membereskannya.

        Menanjak dalam kondisi macet dengan memainkan ½ kopling secara terus-menerus, baik disadari atau tanpa disadari, sangat tidak dianjurkan. Berbahaya, karena kopling bakal cepat panas dan dalam tempo singkat akan hangus terbakar/ jebol. Begitu pula dengan keadaan bobot kendaraan yang terlalu berat. Mesin yang sudah kepayahan bakal ngelitik dan bergetar hebat lalu mati. Karena mati-mati melulu kehabisan tenaga bila dipaksa terus, maka akhirnya kandas juga. Jadi solusinya harus bagaimana dong?

        Visual tongkat pemindah gigi, Manual Transmission (MT) dan Automatic Transmission (AT).

        Solusinya, yaitu:
        1. Memastikan mobil selalu pada tenaga puncaknya dengan memakai gigi 1 atau 2, untuk transmisi manual (MT) dan gigi pada posisi L1, untuk transmisi otomatis (AT).
        2. Memainkan rem tangan seefisien mungkin.
        3. Menghindarkan pemakaian 1/2 kopling pada mobil MT, karena cara ini dapat menghanguskan kopling dalam sekejap, atau menghindarkan gejala kurang tenaga pada mobil AT, karena salah memainkan rem tangan, yang berakibat mobil Anda bergerak melorot saat menanjak.

        Ada 2 cara memainkan rem tangan saat mengalami kemacetan di tanjakan, yaitu:

        1. Cara lama/ umum:  (Ciri utama, rem tangan dilepas dulu)

        Untuk MT: Rem tangan berangsur-angsur dilepas bersamaan dengan tapak kaki melepas pedal kopling dulu, sambil tapak kaki lainnya menekan pedal gas, untuk bergerak maju.

        Untuk AT: Rem tangan berangsur-angsur dilepas bersamaan dengan tapak kaki menekan pedal gas, untuk bergerak maju. 

        Kekurangan dari cara ini; perlu konsentrasi tinggi agar timing melepas kopling pas dengan saat melepas rem tangan (melelahkan, perlu jam terbang lama agar lihai), adanya jeda waktu membuat mobil dengan MT mengalami gejala main ½ kopling (kopling tidak awet), mobil bakal melorot ke bawah dulu bila timing tidak pas (kelihatan norak dan tidak cool sama sekali).

        2. Cara baru (lebih cool & efisien): (Ciri utama, rem tangan ditahan dulu)

        Untuk MT: Rem tangan ditahan dulu. Kemudian tapak kaki melepas pedal kopling secara penuh, sambil tapak kaki lainnya menekan pedal gas seperlunya agar mesin tidak mati. Ketika terasa ada sedikit tenaga sentakan mobil akan bergerak maju, barulah rem tangan dilepas.

        Untuk AT: Rem tangan ditahan dulu. Kemudian tapak kaki menekan pedal gas sampai terasa ada sedikit tenaga sentakan mobil akan bergerak maju, barulah rem tangan dilepas

        Kebaikan dari cara baru ini; mudah dan logis, untuk menguasainya tidak dibutuhkan waktu lama, tidak perlu konsentrasi-konsentrasian (bisa sambil nyanyi-nyanyi kecil,  tidak mudah lelah), gejala ½ kopling hilang (kopling awet), mobil MT atau AT tidak perlu melorot-melorot lagi (kelihatan lebih jago nyetirnya dan lebih cool).
        Note:
        Rem tangan bukan aksesories. Fungsinya sangat penting, tidak untuk saat parkir saja, melainkan untuk menaklukkan jalan tanjakan dengan kondisi padat merayap.
        Mengingat fungsi rem tangan yang sangat penting, maka setelan dan perawatannya harus rajin diperhatikan agar selalu tampil prima.
        Ketika naar boven, selalu perhitungkan tenaga mobil terhadap bobot muatan. Usahakan tenaga mobil selalu lebih besar dari bobot muatannya.
        Agar mobil selalu bertenaga dan Anda tampil cool saat naar boven, disarankan memakai BBM dengan angka RON (mobil bensin)/ angka CETANE (mobil diesel) level tertinggi, misal Pertamax 95/ Pertamina DEX (Petamina), Performance 95/ Performance Diesel (Total), Super Extra/ Diesel (Shell). Setelah itu boleh kembali lagi memakai BBM lama, misal; premium (RON 88)/ Solar biasa.

        refreshing...





        Good Luck & Peace...!


        Animacion������������������ - Paul Van Dyk

        Minggu, 21 April 2013

        TIPS TRIK, PENTINGNYA MEMATUHI STANDARD TEKANAN ANGIN BAN

        Pentingnya mematuhi standar tekanan angin ban mobil sesuai rekomendasi pabrikan (biasanya dalam bentuk sticker tertempel di pintu depan/ belakang), sangatlah  menguntungkan bagi para pemilik mobil. Mengingat rekomendasi tsb. adalah hasil riset terpadu dari pabrikan mobil dan ban, dengan tujuan agar produk-produknya selalu tampil optimal dalam hal ketangguhan, serta demi keamanan, keselamatan dan kenyamanan pengendaranya. So mengapa sebagai pemakai kita tidak memanfaatkannya sekalian?  Lebih mudah dan murah meriah khan...daripada tidak punya pegangan sama sekali atau mau coba-coba sendiri? Mungkin malah lebih berbahaya dan waste time la youw.


        Tekanan angin ban yang melebihi standard, sering membuat pengendara lebih mudah dan cepat tersadar,ketika bantingan mobilnya tiba-tiba  berubah menjadi keras/ ajrut-ajrutan. Beda dengan tekanan udara ban di bawah standard, seringkali membuat pengendara kurang peduli dengan keadaan tsb. Kemungkinan saja karena tidak punya alat pengukurnya/ merasa cukup dengan melihat kondisi  fisik ban yang nampak baik-baik saja/ merasa cukup men-checknya dengan menekan-nekan tapak ban saja/ nggak mau repot-repot. 

        Hampir 100% ban yang dipakai oleh mobil-mobil jaman sekarang adalah ban radial, yang konstruksi umumnya lebih baik.

        Penggunaan tekanan angin ban sesuai standard, membuat tekanan yang bekerja pada permukaan dalam ban dapat tersebar secara merata, tampak dari bentuk dinding ban yang relatif stabil, baik dalam keadaan berhenti atau sedang dipacu di jalan raya (seperti cuplikan dari Youtube di bawah).

        ban dengan tekanan angin standart

        Berbeda bila tekanannya di bawah standard, maka  tekanan yang bekerja pada permukaan dalam ban tidak tersebar secara merata, terlihat pada bagian ban pada daerah tapakan yang melesak keluar/ gembos kurang angin.

        Kondisi di atas tentu saja tidak boleh di biarkan begitu saja, karena berpotensi merusak ban.

        Logikanya kurang lebih seperti ini: ambil sebatang kawat yang ditekuk lalu diluruskan kembali, dilakukan berulang-ulang dan secara terus menerus. Tidak lama kemudian di daerah pusat tekukan timbul panas dan kemudian kawat patah.

        Logika di atas bisa diasosiasikan sebagaimana terjadi pada ban mobil yang gembos, sbb:
        kondisi tekanan ban
        1. Pada ban yang sedang melaju dengan tekanan angin ban standard, tekanan angin yang terjadi relatif tersebar merata pada seluruh permukaan dalam ban. Perbedaan tekanan sangat kecil sehingga bisa diabaikan.
        2. Pada ban gembos/ kurang angin yang sedang melaju, tekanan angin yang terjadi tidak merata. Kondisi ekstreem perbedaan tsb. berada pada Zona A yang langsung berseberangan dengan zona B.
        3. Anggap belahan ban yang di zona Adiasosiasikan sebagai sebatang “kawat” berbentuk Tampak 1 (garis merah).
        4. Saat ban berputar, “kawat” Tampak 1 akan berangsur-angsur berubah menjadi seperti Tampak 2 (garis biru) pada saat berada pada Zona B.
        5. Dan seterusnya,kawat” yang sudah berbentuk seperti Tampak 2 akan berangsur-angsur berubah menjadi seperti Tampak 1 kembali pada saat berada pada Zona A .
        6. Perubahan tampak pada “kawat” akan berulang-ulang terus-menerus. Ia berubah semakin cepat seiring dengan bertambahnya kecepatan mobil.
        7. Perubahan tampak diatas adalah identik dengan sebatang kawat yang ditekuk lalu diluruskan kembali, secara berulang-ulang dan terus-menerus dengan kecepatan bervariasi.
        8. Jadi ban gembos yang dipakai tadi akan menerima panas, selain dari akibat gesekan dengan muka jalan juga dari gerak dinamis(tekuk-lurus) dari dinding dan tapak ban.
        9. Makin cepat mobil itu melaju, maka panas yang ditimbulkan juga semakin cepat membesar.
        10. Panas berlebihan yang diderita ban menyebabkan berkurangnya kekuatan dinding dan tapak ban.  
        11. Bila hal di atas, tanpa disadari dibiarkan berlangsung terus dalam waktu yang relatif lama misal dalam perjalanan jauh, maka kemungkinan besar akan menyebabkan ban meletus mendadak. Akibatnya? Kalau tidak rumah sakit ya kuburan.
        12. Jadi tidak usah heran bila akan masuk jalan tol, selalu dihimbaukan kepada para pemakai jalan tol untuk memeriksa tekanan ban mobilnya dulu, sebisa mungkin disesuaikan dengan standard yang ada.
           Pabrikan selalu mencantumkan 2 macam angka standar tekanan angin ban, yaitu: tekanan ban untuk beban normal dan beban berat (berlebihan), adalah bertujuan untuk meminimalisir kejadian-kejadian di atas.
        • Tekanan ban 1 (setel empuk) untuk beban normal, ditentukan besarnya untuk; menjaga agar dinding ban tidak menekuk berlebihan, sehingga relatif bebas dari gerakan dinamis ekstrim (tekuk-lurus), serta menjaga agar kenyamanan penumpangnya tetap OK.
        • Tekanan ban 2 (setel keras) untuk beban berat, ditentukan besarnya untuk;  tetap menjaga agar dinding ban tidak menekuk berlebihan, sehingga relatif tetap bebas dari gerakan dinamis ekstrim (tekuk-lurus). Meskipun demikian  kenyamanan penumpangnya masih tetap terjaga, dengan mulai aktifnya sistem suspensi progressive yang ada.
        Note: 
        1. Mengikuti standar tekanan angin ban sesuai standar pabrikan adalah sangat penting, demi melindungi keselamatan, keamanan dan kenyamanan berkendara. 
        2. Mengisi udara ban dengan besar tekanan yang suka-suka, akan merugikan diri sendiri sekaligus membahayakan pengguna jalan lain, pengendara, penumpang dan muatan.
        • Merugikan, karena; laju mobil menjadi berat dan lebih boros BBM (tekanan terlalu rendah) serta kenyamanan berkurang (tekanan terlalu tinggi).
        • Membahayakan,karena; ban bisa meletus mendadak (tekanan terlalu rendah) dan getaran yang keras mempercepat tingkat kelelahan pengendara  (tekanan terlalu tinggi).
        Good Luck & Peace...!


        Apollo Road [atb Berlin] - Atb With Dash Berlin

        Sabtu, 20 April 2013

        TIPS TRIK MEMBELI MOBIL BARU DENGAN CARA SANTAI & UNIQUE


        Membeli mobil baru dengan cara santai dan unik? Memang benar-benar bisa dicoba, lebih tepatnya memakai cara seperti orang berinvestasi. Cara ini terus terang sudah dibuktikan keampuhannya oleh beberapa orang teman saya dan mudah-mudahan bisa menjadi inspirasi bagi Anda para pembaca artikel ini, yang siapa tahu kebetulan sedang mendambakan sesosok mobil baru impian, tetapi dananya belum mencukupi.


        Mobil baru? Siapa yang mau nolak... Banyak sekali keuntungan yang didapat darinya, terutama; paling tidak selama 5 tahunan “jarang jajan” alias jarang keluar masuk bengkel, masih mulus kinclong-kinclong, lebih prestise, sangat bisa dihandalkan (kemana aja, ayo aja... tidak sedikit-sedikit ngambek/ mogok!) dan lebih bagus lagi si pemilik tahu sejarahnya dari nol, dll.

        Tetapi meskipun baru tetap saja masih perlu “jajan ringan”, paling tidak dalam jangka 5 tahun pertama. Sebenarnya tidak terlalu berarti, paling-paling service rutin seperti; ganti oli, filter oli, filter udara, spooring & balancing, beli aki baru dan ban baru (berdasarkan pengalaman selama ini, umur aki dan ban mobil di Indonesia rata-rata 2 s/d 3 tahun. Ueeenak to! Muuuantep to?

        Cara umum membeli mobil baru impian, sekiranya dana belum cukup, biasa dilakukan dengan mengajukan KKM (Kredit Kepemilikan Mobil) di bank-bank terkemuka atau lembaga-lembaga leasing. Sedangkan cara lainnya, dengan menggunakan cara yang sudah berhasil dipraktekkan oleh beberapa teman saya. Caranya cukup jitu dan logis, meskipun butuh kesabaran dan ketekunan. Yang penting jangan gampang emosi dan jangan sok gengsi!

        Caranya seperti ilustrasi berikut:

        Jodi, seorang karyawan yang tinggal di pinggiran Jakarta, setiap harinya pergi-pulang kantor naik motor. Pas musim hujan, sangatlah terasa olehnya betapa sengsaranya naik motor. Sempat terpikir olehnya untuk bunuh diri e... sori, membeli mobil Avanza baru, tapi sayang dana hasil tabungannya belum cukup (saat itu tabungannya + 30 jutaan). Ingin mengajukan KKM, tapi dia merasa tidak sanggup dengan cicilan bulanannya. Suatu saat dia dapat ide dari teman baiknya yang lalu dia paktekkan dan berhasil! Yang dia lakukan seperti ini (seperti saran temannya), yaitu:
        1. Membeli mobil bekas sesuai dana yang ada. 
        2. Karena menurut temannya dia harus membeli mobil bekas yang mempunyai nilai investasi (biasanya berciri paling tidak seperti ini, yaitu: mobil volume seller/ sejuta umat, mobil yang sudah terkenal awet dan tangguh, mobil yang harga bekasnya relatif stabil, bahkan kadang cenderung naik pada tahun depannya), maka pilihannya waktu itu jatuh pada minibus semacam Suzuki Carry atau Daihatsu Espass.
        3. Sekarang, kemana-mana Jodi bisa bermobil ria bersama keluarga dan handai taulan. Jodi selalu ingat pesan temannya, bahwa dia harus tetap rajin menabung.
        4. 1 tahun tak terasa berlalu dan tabungan Jodi sudah mencapai  + 30 jutaan. Berhubung sudah mulai bosan dengan mobil lamanya yang selalu dia rawat dengan baik, maka Jodi ingin membeli mobil bekas baru.
        5. Mobil lamanya dia jual dan dia beruntung mobilnya bisa laku + 35 jutaan.
        6. Jodi tetap ingat dengan saran temannya, bahwa dia harus membeli mobil bekas yang mempunyai nilai investasi, maka pilihannya jatuh pada kijang kapsul generasi pertama. Uangnya dari:  hasil jual mobil +35 jutaan plus 1 thn. nabung + 30 jutaan.
        7. Seiring dengan penghasilannya yang meningkat, maka tak terasa kurang dari 1 tahun, tabungan Jodi sudah mencapai + 30 jutaan lagi.
        8. Karena kijang kapsul yang dia pakai tampilannya sangat sederhana, maka terpikir olehnya untuk ganti dengan kijang kapsul generasi terakhir yang lebih wah.
        9. Kijang kapsul lamanya yang selalu dia rawat dengan baik, pas dijual ternyata dihargai + 70 jutaan. Betapa riang hatinya dan tak lama kemudian Kijang kapsul bekas generasi terakhir sudah berada ditangannya. Uangnya dari:  hasil jual mobil +70 jutaan plus kurang dari 1 thn. menabung + 30 jutaan.
        10. 1 tahun berikutnya, SURPRISE!, Jodi ke kantor sudah memakai Avanza terbaru seharga + 150 juta, sesuai impiannya dulu. Menurut Jodi, uangnya dari hasil menjual Kijang kapsulnya (waktu itu laku + 105 jutaan) plus tabungannya selama setahun.
          Note:  
          Bila merencanakan akan membeli mobil bekas, saat mempraktekkan cara ini, selalu pilihlah yang bernilai investasi (harga jual kembali tidak jatuh nyungsep). 
          Tetaplah rajin menabung, meskipun mobil baru impian sudah berhasil ada ditangan. Siapa tahu masih menginginkan mobil baru idaman pengganti yang lebih hebat.    
          Bila hal diatas (baris.2) selalu menjadi angan-angan, maka selalu pilihlah mobil-mobil yang bernilai investasi tinggi (awet dan tangguh, disukai dan populer dimiliki masyarakat).  
          Rawatlah selalu mobil Anda dengan baik-baik, agar tetap bernilai investasi tinggi.

          Good Luck & Peace...!


          Armin Van Buuren Vs. Rank Feat.kush This World Is Watching Me (original Mix) - Armin Van Buuren ...

          Jumat, 19 April 2013

          TIPS TRIK MENCUCI SENDIRI MOBIL ANDA


          Mencuci mobil sebenarnya dapat dilakukan di jasa pencucian mobil, tetapi sayangnya kita sering tidak tahu bagaimana kualitas hasil pekerjaannya, seperti tebak-tebak isi buah manggis. Dari beberapa pengalaman saya sih, gara-gara salah masuk ke tempat pencucian mobil abal-abal, maka hasilnya sering mengecewakan akibat pekerjaan yang jahil dan asal-asalan. Ya kalau asal kelihatan bersih sih, OK-ok sajalah. Bila sudah begini keadaannya mau tidak mau pekerjaan tsb. akan lebih sering kita lakukan sendiri saja. Ya... siapa takut?

          Mencuci mobil bukanlah pekerjaan berat dan melelahkanseperti yang Anda kira sebelumnya, apalagi bagi Anda yang sama sekali belum pernah mencobanya sendiri. Disini saya akan memberikan tips dan trik mencuci mobil yang menyenangkan dengan hasil memuaskan.


          Pertama yang harus dimiliki adalah pengetahuan dasar tentang hal-hal yang terkait mencuci mobil, yaitu: air pencuci, sabun cuci, alat pencuci, slang air, lap pengering, semir ban dan tempat mencuci.
          1. Air pencuci: hindari air dengan kadar kaporit tinggi (misal: air PAM ~ Perusahaan Air Minum), karena bila terlanjur kering duluan akan meninggalkan bercak-bercak di cat dan kaca mobil (sering disebut jamur cat dan jamur kaca) yang terkenal bandel dan sangat sulit dihilangkan.
          2. Sabun cuci: pakai shampoo mobil khusus untuk mencuci mobil. Pilih shampoo mobil yang aman bagi cat, kaca, karet, plastik dan chrom yang ada pada mobil. Shampoo mobil yang aman, yaitu tidak merusak cat, kaca, karet, plastik dan chrom dalam jangka waktu lama dan tidak meninggalkan kerak/ bercak-bercak di cat dan kaca mobil bila terlanjur kering duluan sebelum sempat dibilas.
          3. Alat pencuci: a. Spons: gunakan spons/ sponge karet yang lunak dan lentur serta memiliki daya serap air/ shampoo tinggi. Hindari spons yang keras yang dapat membaret halus permukaan cat, kaca, karet, plastik dan chrom yang ada pada mobil. b. Kuas: gunakan 2 macam kuas, kuas kecil (ukuran 1”) dan besar (ukuran + 3”). Pilih kuas yang terbuat dari bulu alami dan sambungannya tidak terbuat dari logam. c. Sikat: gunakan 3 macam sikat, yaitu sikat gigi bekas yang berbulu halus, sikat gosok genggam berbulu plastik keras dan sikat gosok bergagang berbulu plastik keras.
          4. Slang air:gunakan slang air yang lentur tapi tidak mudah tertekuk dengan panjang yang cukup untuk menjangkau seluruh bagian mobil. Gunakan pula kepala slang/ semprotan yang dapat membuka dan menutup aliran air secara otomatis.
          5. Lap pengering:terkenal dengan nama Plas Chamois. Hindari chamois untuk mengelap kotoran atau debu. Chamois dibuat hanya untuk mengelap dan mengeringkan permukaan bersih yang masih basah.
          6. Semir Ban:ban yang terbuat dari karet sangat rawan teroksidasi dan kotor. Meskipun ban sudah bersih dari kotoran, tampilannya akan tetap kusam akibat karet yang teroksidasi. Cara mudah untuk mengatasi hal ini adalah dengan memakai semir ban. Untuk itu pilihlah semir ban yang mudah pemakaiannya dan awet kinclongnya.
          7. Tempat mencuci: tempat mencuci yang ideal adalah teduh, terang dan tidak banyak debu berterbangan. Bila tempat teduh sulit ditemukan, maka mencuci dapat dilakukan pada sore sampai malam hari atau pada subuh dini hari sampai menjelang matahari terbit.
          Note:
          Dari beberapa kali mencoba berbagai merk shampoo mobil, sampai saat ini saya belum menemukan produk yang memuaskan, dalam artian bebas kerak saat selesai pembilasan yang terlanjur kering duluan. Haha... Sampai saat ini saya masih bertahan memakai sabun cair cuci piring (milik maknyak ~ SUNLIGHT Cair) dengan hasil yang sangat memuaskan.
          Boleh Anda buktikan sendiri! Pemakaian sabun cair cuci piring ~ SUNLIGHT Cair ini sungguh meringankan pekerjaan mencuci mobil sendiri, karena setiap kali selesai pembilasan, mobil boleh ditinggal begitu saja dalam keadaan basah kuyup dan tidak perlu dilap chamois.
          Keunggulan lain dari pemakaian sabun maknyak ini adalah bilasan yang sudah mengering bisa dibilas berulang lagi tanpa perlu takut meninggalkan belang. Meskipun demikian saya tetap menyarankan, khusus untuk kaca-kaca, pengeringannya tetap dilap dulu dengan chamois, untuk minimalizir timbulnya water spot (belang kaca/ jamur kaca).
          Beli dan gunakan chamois yang berdaya serap air tinggi, meskipun harganya mahal. Hindari chamois yang sulit menyerap air yang akan menghambat pekerjaan serta sering meninggalkan bercak-bercak kering, karena daya serap air yang jelek. 
          Chamois harus tersimpan dalam keadaan basah. Bila mengering akan berbentuk “keripik besar” yang rapuh dan mudah patah. Bila menemui hal ini, maka keripik besar tadi di rendam saja dulu ke dalam air dengan hati-hati.


          TAHAPAN MENCUCI SENDIRI MOBIL ANDA: 

          3 zona cuci mobil
          1. Mempersiapkan mobil dan semua peralatan seperti yang sudah dibahas di atas.
          2. Mengeluarkan semua karpet kaki. Bersihkan dulu dan setelah itu di jemur.
          3. Mengguyur keseluruhan body mobil dengan air, untuk mengusir debu-debu yang menempel.
          4. Menyiram mobil di bagian atap, kaca depan, kap mesin, kaca belakang, kap bagasi belakang (bila ada), anggap sebagai Zona 1.
          5. Menyabuni zona 1 secara merata dengan spons dan gunakan kuas 1” untuk menjangkau celah-celah yang sempit.
          6. Segera membilas zona 1 sampai sabunnya tak berbekas.
          7. Menyiram mobil di bagian kaca spion dan rumahnya, pilar A, kaca samping depan, pilar B, kaca samping belakang, pilar C, bodi samping depan, pintu depan, pintu belakang, bodi samping belakang, anggap sebagai Zona 2. Zona 2 ini terdiri atas zona 2 kanan dan kiri. (Sebaiknya selesaikan pekerjaan mencuci zona 2 kanan dulu baru zona 2 kiri atau sebaliknya, yang penting bertahap).
          8. Membersihkan dulu Zona 2 kanan, bagian tengah ke bawah, dari deposit tanah, lumpur, pasir dan kotoran berat lainnya yang sering menempel di daerah tsb., dengan menggunakan kuas 3” tanpa sabun, tetapi diikuti dengan semprotan air kecil s/d sedang. Setelah itu pastikan tidak ada lagi kotoran yang nempel di daerah tsb.
          9. Menyiram ulang Zona 2 kanan secara merata.
          10. Menyabuni zona 2 kanan secara merata dengan spons. Gunakan kuas 1” untuk menjangkau celah-celah sempit. Gunakan sikat gigi halus untuk membersihkan daerah sekitar emblem, bila ada.
          11. Segera membilas zona 2 kanan sampai sabunnya tak berbekas.
          12. Mengulang pekerjaan zona 2 kanan seperti di atas untuk zona 2 kiri.
          13. Setelah itu saatnya mengelap kaca-kaca depan, samping kiri dan kanan serta kaca belakang dengan chamois sampai kering, untuk minimalizir water spot (belang kaca/ jamur kaca).
          14. Menyiram mobil di bagian depan, yaitu: grill, emblem, lampu-lampu depan, bemper depan dan  spoiler depan, anggap sebagai zona 3 depan.
          15. Membersihkan dulu Zona 3 depan, bagian tengah ke bawah, dari deposit tanah, lumpur, pasir dan kotoran berat lainnya yang sering menempel di daerah tsb., dengan menggunakan kuas 3” tanpa sabun, tetapi diikuti dengan semprotan air kecil s/d sedang. Setelah itu pastikan tidak ada lagi kotoran yang nempel di daerah tsb.
          16. Menyiram ulang Zona 3 depan secara merata.
          17. Menyabuni zona 3 depan secara merata dengan spons. Gunakan kuas 1” u/ menjangkau celah-celah yang sempit. Gunakan sikat gigi halus untuk membersihkan daerah sekitar emblem, bila ada.
          18. Segera membilas zona 3 depan sampai sabunnya tak berbekas.
          19. Mengulang pekerjaan zona 3 depan seperti di atas untuk zona 3 belakang (meliputi: garnish, emblem, lampu-lampu belakang, bemper dan spoiler belakang).
          20. Menyiram rongga roda (spakbor) mobil depan kanan. Lalu bersihkan dari deposit tanah, lumpur, pasir dan kotoran berat lainnya yang sering menempel di daerah tsb., dengan menggunakan sikat bergagang tanpa sabun, tetapi diikuti dengan semprotan air sedang s/d kencang.
          21. Menyiram dinding ban dan velg roda depan kanan. Gunakan sikat genggam dengan sabun untuk membersihkan dinding ban dari kotoran. Gunakan spons dengan sabun untuk menyabuni velg serta kuas 1” untuk menjangkau celah-celah yang ada.
          22. Segera membilas roda depan kanan sampai sabunnya tak berbekas.
          23. Mengulang pekerjaan seperti membersihkan bagian roda di atas untuk roda-roda lainnya.
          24. Memasang kembali karpet kaki ke dalam mobil. 
          25. Setelah ke empat ban kering, maka dinding bannya dapat dioles semir ban agar tampilan lebih segar. Check ke artikel terkait, Tips & Trik Memoles Sendiri Mobil Anda.
          26. Bersihkan, kumpulkan dan simpan kembali semua perlengkapan pada tempatnya.
          27. S E L E S A I.
          Note:
          Karena dikerjakan sendiri, maka pekerjaan ini dibagi dalam zona-zona dan dilakukan bertahap. Semua pekerjaan bertahap di atas dapat saya selesaikan tuntas dalam waktu 30 menitan. Hasilnya??? So pasti fantastic dan sangat memuaskan!
          high pressure cleaner
          Sabun langsung dioleskan di spons, kuas dan sikat. Jadi sabun tidak usah diencerkan dulu ke dalam ember seperti cara lama yang rawan bercampur dengan kotoran. Cuci spons, kuas dan sikat bersih-bersih setiap kali sudah terlihat kotor.
          Bila di rumah Anda sudah memiliki alat High Pressure Cleaner, bertenaga listrik, yang masih berfungsi baik, maka segera manfaatkan! Pemakaian alat high pressure cleaner ini akan lebih mempercepat pekerjaan mencuci mobil, sangat efektif untuk pekerjaan mencuci karpet kaki, pembilasan, membersihkan rongga roda (spakbor) yang sangat kotor, dinding ban dan tempat-tempat lain di area kolong mobil yang sulit terjangkau oleh tangan.


          Funky House Mix 132 05 10 2011 (dance Mix) - Ian Crooks

          Kamis, 18 April 2013

          TIPS & TRIK, BERGAUL LEBIH JAUH DENGAN SISTEM SUSPENSI

          Glitter Text MakerBergaul sama dengan berteman. Dengan berteman, maka akan terjadi saling mengenal dan dari sini akan timbul saling memahami. Jadi sebenarnya saya ingin mengajak Anda untuk lebih memahami sistem suspensi yang ada di kendaraan Anda, tetapi bukan tentang masalah teknis atau desain konstruksinya, karena terlalu rumit.


          Roda yang selalu bersinggungan langsung dengan permukaan jalanan bisa diibaratkan kaki manusia yang berjalan diatas permukaan tanah. Jalan dengan berbagai bentuk rupanya (mulus, rata, banyak gelombang, hancur-hancuran, keriting, banyak lobang/ gundukan, berbatu-batu, dll.) menyebabkan goyangan atau GAYA GETARAN atau getaran(saja) pada roda saat melaju di atasnya. Agar getaran yang tidak nyaman ini tidak langsung menyerang bodi kendaraandan orang-orang top yang sedang berada di dalamya, maka getaran tadi harus ditumpas dulu/ diredam oleh sistem suspensi.

          Setahu saya, jangkauan iptek yang terkait dengan getaran masih bekutat pada getaran dengan unsur: jerk(semacam pukulan maut Mike Tyson), acceleration(percepatan), velocity (kecepatan) dan travel (jarak).  Sehingga:

          Getaran (total) = getaran dengan unsur jerk + getaran dengan unsur acceleration + getaran dengan unsur velocity + getaran dengan unsur travel.

          Getaran dengan unsur Jerk dan acceleration pada mobil lebih banyak terkait dengan berat roda. Sedangkan getaran dengan unsur velocity dan travel lebih banyak terkait dengan sistem suspensi.

          Sistem suspensi biasanya terdiri dari komponen per/ spring dan peredam kejut/ shockabsorber/ shockbreaker. Per berfungsi untuk meredam sebagian bobot kendaraan dalam kondisi diam dan sisanya disalurkan ke roda terkait dengan tingkat daya cengkeram ban saat mobil melaju di jalan. Peredam kejut berfungsi meredam goyangan (baca: getaran) saat mobil melaju di jalan. Sistem suspensi akan berfungsi sangat efektif ketika dibawa melaju di jalanan yang rata dan mulus.

          suspensi akan bekerja lebih efektif pada jalan mulus

          Itulah sebabnya, sesempurna apapun sistem suspensi yang dipakai, tetapi mengapa kok konsumen (terutama mobil sedan) masih sering mengeluh, bahwa mobilnya masih tetap terasa “goyang?”  Penyebabnya yaitu adanya getaran dengan unsur jerk dan acceleration yang anggap saja sebagai getaran membandel.






          Cara “menghilangkan” getaran membandel ini hanya bisa diatasi dengan cara:
          1. Mengurangi berat roda dan komponen terkait, menjadi seringan mungkin (ongkos mahal).
          2. Selalu memilih jalur yang jalanannya mulus dan rata, serta menghindari jalur yang jalanannya rusak, keriting, berbatu-batu, berlobang-lobang dan banyak polisi tidurnya.
          3. Atau melaju dengan kecepatan sangat rendah (< 5 km/jam) ketika hendak melewati jalanan rusak, keriting, berbatu-batu, berlobang-lobang dan banyak polisi tidurnya.
          Saya pernah memiliki pengalaman, yaitu mengapa suspensi mobil sedan saya yang belum genap berumur 2 tahun pemakaian tiba-tiba saja kedapatan jebol, padahal itu mobil baru bermerk kelas dunia yang saya beli langsung dari dealer resmi. Suspensinya sendiri asli keluaran dari merk terkenal dunia.

          Setelah sekian lama saya pelajari, saya baru mengerti kalau penyebabnya adalah puluhan polisi tidur (road trap) yang harus saya lewati saat memasuki komplek perumahan menuju rumah sendiri. Saya juga tidak habis pikir mengapa di komplek perumahan saya, hampir disetiap depan rumah terpasang polisi tidur?

          So asal tahu saja, secara hitung-hitungan kasar, getaran dengan unsurJerk akan membebani peredam kejut minimal pangkat 3 terhadap kemampuan normalnya dalam meredam getaran. Getaran dengan unsur acceleration akan membebani peredam kejut minimal pangkat kwadrat terhadap kemampuan normalnya dalam meredam getaran.

          Jadi saat mobil sedan Anda sedang melaju kencang lalu tiba-tiba menumbuk polisi tidur atau melindas jalan berlubang dalam, maka sebenarnya yang sedang terjadi pada sistem suspensi mobil Anda adalah timbulnya beban sangat ekstreem yang harus ditanggung peredam kejutnya, hal ini jelas akan mempercepat “kematiannya”. Tiba-tiba rusak.

          Note:
          lompat!
          Meskipun sistem suspensi mobil sedan sengaja dirancang dan dibuat untuk kenyamanan, tapi bukan berarti mobil ini akan tetap nyaman dan aman bila dipakai untuk melibas jalanan rusak: keriting, berbatu-batu, berlubang-lubang dalam dan banyak polisi tidurnya. Yang terjadi malahan sistem suspensinya cepat rusak!

          Berbeda dengan sistem suspensi selain mobil sedan yang dirancang untuk ketangguhan(misal: pick up, MPV). Selain faktor kecepatan jalannya sering dibawah sedan, sistem suspensi mereka juga sengaja dirancang dan dibuat lebih “keras”, sehingga meskipun sering dipakai untuk melibas jalanan rusak, usia sistem suspensinya bisa relatif lebih lama/ tidak mudah rusak. 



          Good Luck & Peace...!


          03 David Guetta World Mine Jd Davis Guetta Blaster
          Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
          Study with Me if not now when?